Mengapa Saya Tidak Setuju Kalau Cinta Dibilang Buta ?

Cinta itu buta. Kalimat yang begitu terkenalnya sehingga seolah menjadi pembenaran mengapa kita melakukan hal-hal yang tak rasional saat jatuh cinta (baca : 12 alasan mengapa kita jatuh cinta). Ada juga yang bilang Cinta Itu Tuli. Kok kesannya cinta itu cacat ya?


Anyway, saya tidak setuju dengan pernyataan kalau cinta itu buta. Mengapa?
  • Yang buta itu birahi atau perasaan mabuk kepayang, bukan cintanya. (baca : beda cinta, nafsu, suka dan terobsesi). Perasaan birahi fokusnya pada hubungan badan dan ketertarikan secara seksual. Karenanya sepanjang keinginan itu terpenuhi dia buta dna tuli pada hal-hal yang rasional. (baca : Cinta VS Nafsu)
  • Tapi cinta itu tidak buta apalagi tuli. Cinta itu melihat pada dirinya kemudian menerimanya apa adanya. Bagaimana bisa kita menerima seseorang tanpa melihat keadaannya?
  • Cinta itu melihat kekurangan dan cacat yang dimilikinya, dan masih mau menerimanya. Karena dia lebih daripada cacat dan kekurangan yang tampak itu. (baca : mengapa cewek cantik bisa jatuh cinta pada cowok jelek?)
  • Cinta itu menerima kebiasaan buruk dan perangainya sebagai satu kesatuan dalam dirinya dan bertoleransi dengan hal itu. Sebagaimana kitapun ingin dipahami kebiasaan buruk dan perangai kita olehnya.
  • Cinta itu mengenali dan memahami ketakutan dan ketidaknyamanannya namun bersedia untuk menghibur dan melindunginya.
  • Cinta itu kesediaan melewati masa sulit bersamanya. Menghadapi tantangan dan gempuran ombak yang menerpa hubungan dengan tetap bergandengan tangan.
  • Dia melihat bagaimana kamu mengunyah makanan cepat-cepat. Dia tahu kalau kamu suka coklat dan menari di bawah hujan. Dia memandang kamu yang terkadang suka menangis tanpa sebab. Dia melihat dirimu yang tak Photogenic, jelek banget kalau difoto. Dia tahu banyak lipatan lemak di balik jaketmu. Bodimu bulat dan berat badan di atas rata-rata. Tapi dia tetap mau sama kamu? Itulah cinta !
  • Jadi jangan pernah berkata kalau cinta itu buta. Birahi lah yang buta, rapuh dan bisa hancur jika keinginannya tak terpenuhi. Sementara cinta itu kuat dan menguatkan karena cinta itu nyata adanya. Pasangan yang saling melihat kekurangan masing-masing dan masih mau bersamanya.
Selamat mencari cinta. Buka mata dan hati lebar-lebar, karena cinta itu tidak buta.

Comments

Popular posts from this blog

Lagu Move on " I'll Be Over You - TOTO

Bagaimana Sikapmu Saat Nembak Cewek, Dia Bilang "Kita Temenan Aja?"

Mengapa Ada Orang Yang Suka Gonta Ganti Pacar?